TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa Kwik Kian Gie masih berstatus sebagai kader PDIP. Jika belakangan kiprahnya dekat dengan pasangan calon Presiden Prabowo Subianto dan calon Wakil Presiden Sandiaga Uno, itu hanya berbagi pengetahuan tentang ekonomi.
Baca: 40 Ekonom Termasuk Kwik Kian Gie Susun Konsep Untuk Prabowo
"Pak Kwik masih sebagai kader PDI Perjuangan. Kalau Pak Kwik diundang oleh Pak Prabowo untuk mendiskusikan konsep ekonomi, boleh-boleh saja. Beliau itu dosen dan juga tokoh dalam paradigma baru ilmu ekonomi di Indonesia," kata Hasto Kristiyanto kepada pers di sebuah kedai kopi di Jakarta, Selasa, 18 September 2018.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kwik Kian Gie seusai pemeriksaan di kantor KPK, Jakarta, Selasa (2/4). Saat dimintai keterangan oleh wartawan Kwik Kian Gie hanya menjawab dengan kata "Rahasia". TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Rencananya, Kwik Kian Gie akan mendapat jabatan sebagai penasihat ekonomi pada tim pakar pemenangan Prabowo - Sandiaga. Namun, menurut Hasto, apa yang disampaikan Kwik Kian Gie kepada kubu Prabowo merupakan paradigma ekonomi kerakyatan yang sudah diimplementasikan oleh pemerintahan sekarang.
Ekonomi kerakyatan gagasan Kwik Kian Gie, kata Hasto, sesungguhnya berbeda dengan konsep ekonomi partai pengusung Prabowo yaitu Gerindra, PKS, maupun konsep ekonomi Sandiara Uno. "Pak Kwik diundang untuk mendiskusikan konsep ekonomi, bisa saja," ucap Hasto.
Konsep Ekonomi Kwik Kian Gie Sudah Dipakai Jokowi